.

.
Posted by : R Rabu, 12 Oktober 2016

Hati-hati, anak ROHIS juga bisa tergoda saat cinta mulai bersemi. Jadi sering tampil keren kalo pergi ke sekolah. pengen tampil beda dan sempurna di hadapan sang pujaan hati. Sering terjadi lho. Cinta lokasi sesama anggota rohis. Wajar lah, sebab cinta itu naluriah. Udah ada saat manusia diciptakan oleh Allah Swt. Dalam salah satu firmanNya disebutkan:”Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak,” (QS Ali Imraan [3]:14)
Cuma masalahnya, saat cinta mulai bersemi, jarang ada yang bisa bertahan dari godaannya yang kadang menggelapkan mata dan hati seseorang. Jangan heran dong kalo sampe ada yang nekat pacaran. Wah, anak rohis kok pacaran? Malu dong!kan anak rohis itu harus bisa jadi contoh yang baik.
Sebab, serangan kepada orang yang dianggap tahu dan paham agama lebih ketat. Jadi kalo ada anak Rohis yang pacaran, orang di sekililing mereka dengan sengit mengolok-olok, mencemooh, bahkan mencibir sinis. Kejam juga ya? Bandingkan dengan orang yang belum paham agama, atau nggak aktif di organisasi kerohanian Islam, biasa-biasa aja tuh. inilah semacam ‘hukuman sosial’ yang kudu ditanggung seseorang yang udah dipandang ngerti. Padahal, sama aja dosanya. Tapi, seolah lebih besar kalo itu dilakukan oleh aktivis pengajian. Gawat!
Jadi hati-hati deh, jangan sampe kebablasan jadi pacaran, padahal niat awalnya mau menjalin ukhuwah sesama anggota Rohis. Jadi, jelas emang harus ada aturan mainnya. Nggak sembarangan bergaul, lho
kalo emang niat mau menjalin ukhuwah, ya dijalanin yang bener. jangan sampe kebablasan
caranya:
Pertama, kurangi frekuensi pertemuan yang nggak perlu.
Kedua, jangan ‘menggoda’ dengan gaya bicara dan penampilan yang gimanaa.. gitu. Jadi jangan saling memberi perhatian. Firman Allah Swt. (yang artinya):”Jika kamu bertakwa, maka janganlah kamu terlalu lemah lembut (mengucapkan perkataan), nanti orang-orang yang dalam hatinya ragu ingin kepadamu. Dan berkatalah dengan perkataan yang baik. “ (QS. al-Ahzab [33]: 32)
Ketiga, menutup aurat. biasanya sih anak rohis udah pada ngerti nih. tapi masih banyak juga yang gak menutup aurat
Allah Swt. berfirman: “...dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu” (QS al-Ahzab [33]: 33)
Keempat, kurangi berhubungan. Mungkin ketemu langsung sih nggak, tapi komunikasi jalan terus tuh. ketemu langsung emang jarang, tapi kirim SMS dan nelponnya kuat. Apalagi kalo urusan chatting, pake ada jadwalnya segala. Udah gitu, kirim-kirim e-mail pula. Hmm... jadi tetep berhubungan kan? Emang sih bukan masuk kategori khalwat. Tapi itu bikin suasana hati makin nggak kondusif karena mikirin si dia aja.
Kelima, jaga hati. Ya, meski sesama anak rohis, bisikan setan tetap berlaku. Bahkan sangat boleh jadi makin kuat komporannya. Itu sebabnya, kalo hati panas terus karena panah asmara itu, dinginkan hati dengan banyak mengingat Allah. Mengingat dosa-dosa yang udah kita lakukan ketika sholat dan membaca al-Quran. Firman Allah Swt.: “Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah hati menjadi tenang.” (QS ar-Ra’du [13]: 28)
ya semoga kita semua dapat terhindar dari hal hal negatif, yang gak bermanfaat.
Aamiin

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © ROHIS AT-TAQWA - Rohis AT-TAQWA Template - Powered by Adam - Designed by Adam Janathu Iksan -